10/10/2009

Jika Islam Sebuah Pohon

Jika Islam Sebuah Pohon



Pohon memberikan manfaat yang sangat besar bagi manusia.Tidak ada bagian dari pohon yang tidak memberi manfaat kepada manusia. Mulai dari akar, batang dan daunnya. Tapi pohon itu baru bisa memberikan banyak manfaat jika diperlakukan dengan benar. Dia harus ditanam dengan benar, dipupuk, disirami dan dirawat dengan baik setiap saat. Kalau pohon itu kehilangan bagian pentingnya maka dia tidak akan pernah bisa memberi manfaat besar bagi manusia. Misalnya ketika Anda memotong akarnya, maka dia tidak akan bisa hidup untuk memberi manfaat bagi manusia. Hal yang sama terjadi ketika Anda memotong batang dan semua daunnya.



Demikian juga dengan Islam. Islam baru akan bisa memberi manfaat ketika kita “menanamnya” dengan benar di jiwa kita. Kita tidak memotong atau memenggal bagian-bagian pentingnya:



1. Akar Islam adalah akidah. Bagian inilah yang memberi kehidupan dan kekuatan ke seluruh bagian lain yang ada. Orang-orang yang mencoba mengamalkan Islam tanpa akidah sama saja dengan memotong akar dari pohonnya. Maka pohon itu hanya akan bisa hidup sebentar, kemudian akan mengering dan akhirnya mati. Saat ini banyak sekali orang yang mengaku Islam, yang menyatakan agamanya Islam, yang KTP-nya Islam, tapi sesungguhnya ruh atau akar Islam tidak tertatam dengan baik di jiwanya, sehingga Islam tidak berfaedah sedikitpun baginya. Kering, gersang dan nyaris seperti orang yang mati. Karena ia hanya hidup secara biologis saja, tapi jiwanya telah lama mati. Inilah salah satu sebab mengapa umat Islam saat ini terpuruk.



2. Batang Islam adalah syariah. Bagian inilah yang menegakkan kemanfaatan sehingga bisa dirasakan oleh diri sendiri dan orang di sekitarnya. Islam tanpa syariah ibaratnya seperti pohon tanpa batang. Manfaat apa yang bisa diberikannya? Saat ini banyak umat Islam yang dengan sengaja memenggal sebagian besar batang atau syariah Islam, dan hanya menyisakan dahan dan ranting kecil yang tidak berarti. Wajar saja kalau manfaat dan rahmat Islam tidak bisa dirasakan oleh umat manusia.



3. Daun Islam adalah dakwah. Apa manfaat terbesar daun bagi manusia? Melalui fotosintesis daun memberikan kehidupan dengan mensuplai oksigen dan glukosa yang menjadi bentuk dasar energi bagi semua makhluk hidup. Dan juga merubah racun karbon dioksida yang berbahaya menjadi oksigen yang memberi kehidupan. Tanpa ada daun, seluruh umat manusia akan binasa. Demikian analoginya ketika umat Islam meninggalkan dakwah, hal ini sama saja dengan memangkas semua daun yang ada pada setiap pohon. Akibatnya umat akan kehilangan pasokan energi dan menjadi lemah. Lalu racun-racun dunia bak karbon dioksida berupa kemaksiyatan mengakibatkan kesengsaraan merajalela dimana-mana. Persis seperti yang kita alami saat ini ketika umat mengabaikan dakwah dan amar makruf nahi munkar.



Inilah sebabnya mengapa Islam selama ini tidak mampu menebarkan rahmat dan manfaatnya bagi kita dan umat manusia seluruhnya. Karena ibarat sebuah pohon, kita tidak memperlakukannya dengan benar.



(dikutip dari Halqah Online)